🧨 Pemeriksaan Penunjang Pada Ibu Hamil Pdf

KEHAMILAN IBU PRIMIGRAVIDA DI KABUPATEN SIDENRENG RAPPANG, dibimbing oleh Nurmaulid dan Indra Gaffar. Latar Belakang: Perawatan dalam persiapan kehamilan biasanya mencakup pemeriksaan fisik, pemeriksaan penunjang, pemberian imunisasi, suplementasi gizi, dan konsultasi kesehatan Adapun salah satu puskesmas yang menerapkan yang baik. Pada pemeriksaan kehamilan hendaknya ditentukan tekanan darah, penambahan berat badan, adanya edema, dan proteinuria. Perhatian harus ditujukan pada ibu hamil yang memiliki faktor predisposisi terhadap preeklamsi.3,7 Preeklamsi merupakan masalah obstetri utama yang mengarah pada morbiditas dan mortalitas maternal. Pemeriksaan penunjang yang bisa digunakan untuk menegakkan diagnosis abortus adalah ultrasonografi (USG), plano pregnancy test, dan pemeriksaan laboratorium darah. [1-5] Pemeriksaan USG yang digunakan dapat berupa transvaginal maupun abdomen. Untuk USG transvaginal umumnya digunakan saat usia kehamilan 4–5 minggu. Untuk melakukan pemeriksaan pada pasien, oleskan gel pada pasien dan gunakan probe yang telah dipilih. 8. Jika ingin melakukan pengamatan 2Dimensi pilih tombol 2D, begitu pula dengan 3 Dimensi, tekan tombol 3D. 12 9. Pada awal pemeriksaan setting ‘depth’ dan ‘zoom’, dengan menggunakan tombol ‘depth & zoom’. Gambar 2.16. 3. PEMERIKSAAN PENUNJANG Pada pasien dilakukan pemeriksaan penunjang berupa darah rutin, gula darah sewaktu dan pemeriksaan USG. Hasil laboratorium menunjukkan Hb 12,1 gr/dL, leukosit 9400/μL, eritrosit 4,8 juta/μL, hematokrit 37%, trombosit 267.000/μL, LED 70 mm/jam, GDS 95 mg/dL. Pemeriksaan belakang kepala serta dengan tenaga ibu sendiri (Saifuddin, 2015). Pada ibu pertama kali menjalani proses persalinan akan takut, cemas, khawatir yang berakibatkan pada peningkatan nyeri selama proses persalinan dan dapat mengganggu jalan persalinan menjadi tidak lancer (Sodiqoh, 2014). Sehingga pada ibu hamil adalah keadaan ibu hamil dimana terjadi penurunan jumlah sel darah merah yang dibutuhkan untuk mensuplai makanan bagi kebutuhan ibu dan janin. Pengelompokan anemia pada ibu hamil ada tiga kelompok yaitu anemia ringan bila kadar Hb 10g/dl-10,9 g/dl, anemia sedang bila kadar Hb 7,0 g/dl-9,9g/dl dan berat Tujuan dan manfaat pemeriksaan TORCH adalah mendeteksi infeksi yang bisa menular selama kehamilan. Tes ini juga berguna menegakkan diagnosis pada ibu hamil atau bayi baru lahir yang menunjukkan gejala infeksi TORCH. Dengan mendeteksi TORCH sedini mungkin, dokter bisa segera mengatasi infeksi agar tidak menular pada bayi selama kehamilan. Anemia pada ibu hamil masih menjadi salah satu masalah kesehatan ibu di Indonesia. Prevalensi anemia pada ibu hamil di Indonesia masih cukup tinggi yaitu sebesar 37,1%. Sedangkan prevalensi anemia pada ibu hamil di Puskesmas Ciputat lebih tinggi dari angka nasional yaitu 48,8%. Ibu hamil yang mengalami anemia keym.

pemeriksaan penunjang pada ibu hamil pdf